Alur cerita Tekken yang paling bikin penasaran mungkin adalah: siapa pemenang dari setiap turnamen? Inilah pembahasannya!

[duniaku_baca_juga]

Di setiap seri, ada banyak petarung gagah dan cantik yang berlaga di turnamen Tekken. Tapi dari semua nama yang pernah terlibat, mulai dari yang manusia, pemilik gen iblis, dinosaurus mini, kangguru, dan cyborg, ternyata hanya sedikit saja lho nama yang secara resmi keluar sebagai jawara.

Mari kita mulai dari alur cerita Tekken 1.

[page_break no="1" title="Tekken 1, Juara: Kazuya Mishima"]

[duniaku_adsense]

Alur cerita Tekken 1 memperlihatkan upaya Kazuya untuk membalas dendam kepada Heihachi. Di Tekken 2, terungkaplah kalau ending Kazuya Mishima adalah yang resmi.

[read_more id="335437"]

Kazuya sukses memenangkan turnamen Tekken pertama. Dia lalu melempar Heihachi ke jurang dan mengambil posisi sebagai bos Mishima Zaibatsu.

Tapi Heihachi tidak mati, dan dia datang untuk membalas dendam di turnamen berikutnya.

[page_break no="2" title="Tekken 2, Juara: Heihachi Mishima"]

Heihachi datang untuk membalas dendam kepada Kazuya di Tekken 2. Pada akhirnya, dia berhasil. Ia melempar Kazuya ke kawah gunung berapi, untuk memastikan putera kandungnya itu mati.

Tindakan Heihachi ini hanya membuat Kazuya absen di satu turnamen saja, karena di Tekken 4 Kazuya sudah siap kembali untuk melawan ayahnya.

[page_break no="3" title="Tekken 3, Juara: Jin Kazama"]

Kasus Tekken 3 ini unik. Secara resmi, sebenarnya Paul sudah mengalahkan semua petarung yang melawannya. Termasuk wujud pertama Ogre.

Masalahnya, Paul malah pulang duluan sebelum True Ogre menampakkan diri. Yang menghadapi True Ogre pada akhirnya adalah Jin. Jin pun dianggap sebagai jawara sejati turnamen ini, sementara Paul justru diejek oleh orang-orang.

Setelah mengalahkan True Ogre, Jin dikhianati oleh Heihachi. Cowok yang satu ini ditembaki hingga ambruk oleh Tekken Force. Namun, gen iblis Jin bangkit. Dia pun menghajar penyerangnya, termasuk melempar Heihachi keluar, dan melarikan diri dengan sayapnya.

[page_break no="4" title="Tekken 4, Juara: Kazuya Mishima"]

Ya, Kazuya Mishima juara lagi.

Setelah disangka mati, pria yang satu ini kembali di Tekken 4. Dia lalu mengalahkan semua lawannya, termasuk Heihachi. (Yang entah kenapa memutuskan mengenakan popok di seri ini).

Yang bisa mengalahkan Kazuya sebenarnya adalah Jin, puteranya. Namun Jin disergap oleh Tekken Force dan dibius oleh Tekken Force. Setelah Kazuya menang, Heihachi membawa Kazuya untuk menjumpai anaknya, yang disekap di Hon-Maru.

Jin kemudian bangkit dan mengalahkan ayah dan kakeknya. Setelahnya, ia pergi dengan menggunakan sayap dari wujud Devil Jin. Ini keputusan yang tepat, karena tak lama kemudian Kazuya dan Heihachi sama-sama diserang oleh kumpulan Jack.

Bagaimana dengan tiga judul Tekken terakhir? Cek di halaman berikutnya!

[page_break no="5" title="Tekken 5, Juara: Jin Kazama"]

Secara resmi, pemenang Tekken 5 adalah Jin Kazama. Namun ada yang unik dari situasi ini, karena sebenarnya Jin sudah kalah dari Hwoarang dalam pertarungan jujur.

[duniaku_baca_juga]

Ya, terungkap dari cerita-cerita Tekken selanjutnya kalau dalam duel sebenarnya Hwoarang -akhirnya- sukses mengalahkan Jin. Namun tiba-tiba Jin berubah menjadi Devil Jin dan mengalahkan Hwoarang. Para juri pun tak keberatan dengan hasil ini.

Lalu Tekken 5 pun berakhir dengan ending Jin: setelah menjadi jagoan sejak tiga, dia secara misterius memutuskan duduk di kursi penguasa Mishima Zaibatsu. Ia pun menjelma menjadi penjahat dari Tekken 6, meski ia punya alasan sendiri untuk membuat Perang Dunia.[page_break no="6" title="Tekken 6, Juara: Jin?"]

[read_more id="338430"]

Yang unik dari alur cerita Tekken 6 adalah: sebenarnya, plot utama game ini adalah petualangan Lars dan Alisa. Dunia sedang kacau akibat perang yang diciptakan Jin, dan keduanya mencoba untuk menangani Jin.

Bila alur skenario ini canon, maka Lars sebenarnya sudah mengalahkan Jin dan Alisa. Namun Jin yang akhirnya mengatasi Azazel.

Jin sendiri sepertinya telah mengorbankan nyawanya untuk menangani Azazel. Namun tubuhnya kemudian ditemukan, dan ia kembali lagi di Tekken 7.

[page_break no="7" title="Tekken 7: Kazuya, tapi sebenarnya tidak ada turnamen"]

Kalau melihat skenario resmi Tekken 7, sebenarnya tidak ada turnamen resmi di game ini. Alur utamanya, yang memperlihatkan konflik pamungkas Heihachi dan Kazuya, pun sebenarnya tidak berlangsung di turnamen.

Namun kalau kita hanya mencari pemenang utama dari alur cerita Tekken 7, sudah jelas jawabannya adalah Kazuya. Dia pada akhirnya yang berdiri di akhir konflik utama cerita ini, walau ada konsekuensi yang menghadapinya setelah ia mengalahkan dua musuh terakhir.

Dari lima Tekken yang benar-benar ada turnamen jelas, Kazuya menang seri Tekken 1 dan Tekken 4, Jin menang Tekken 3 dan Tekken 5, lalu Heihachi menang Tekken 2. Dominasi ayah, anak, kakek ini benar-benar tak terbantahkan.

Paul hampir menang Tekken 3, tapi pulang terlalu cepat. Setelahnya dia terlalu direpotkan oleh Kuma untuk mencapai penampilan dominannya di judul-judul berikutnya.

Hwoarang sudah mengalahkan Jin, dan mungkin akan lanjut mengalahkan semua penantang yang tersisa, namun justru dikalahkan Devil Jin. (Tapi entah apa kalau Jin takluk Hwoarang bisa mengalahkan Jinpachi atau tidak di pertarungan puncak).

Mereka berdua sudah hampir mematahkan dominasi klan Mishima, namun gagal dengan sangat tipis.

Bagaimana menurutmu? Siapa tokoh Tekken selain dari dinasti keluarga Mishima yang layak jadi juara game ini? Sampaikan di kolom komentar!