7 Fakta Kurosaki Ichigo, Dewa Kematian Pengganti di Bleach

Siapa sangka kelahirannya sudah ditakdirkan sejak awal

7 Fakta Kurosaki Ichigo, Dewa Kematian Pengganti di Bleach

Membahas semua karakter Bleach tak akan lengkap rasanya jika tak membahas sang tokoh utamanya, Kurosaki Ichigo.

Anak sulung dari Isshin dan mendiang Masaki ini diketahui memiliki segudang fakta menarik baik latar belakang maupun pencapaiannya sampai berakhirnya manga Bleach. Tak heran jika para penjahatnya saja memiliki ketertarikan tersendiri pada pemuda satu ini.

Apa saja fakta menarik pemuda campuran shinigami dan Quincy ini? Berikut pembahasannya!

Baca Juga: 6 Fakta Inoue Orihime Bleach! Jadi Istri Ichigo?

1. Anak sulung pasangan Shinigami dan Quincy

7 Fakta Kurosaki Ichigo, Dewa Kematian Pengganti di BleachDok. Studio Pierrot

Ichigo diketahui lahir dari pasangan Isshin dan Masaki. Ia sendiri adalah sulung dari tiga bersaudara. Dua adiknya sendiri adalah pasangan kembar yang bernama Yuzu dan Karin.

Namun seiring berjalannya waktu, misteri keluarga Kurosaki mulai terkuak satu persatu mulai dari identitas Isshin yang ternyata adalah shinigami yang sempat menjadi kapten divisi ke-10 Gotei 13 sampai terungkapnya identitas asli Masaki yang ternyata adalah Quincy berdarah murni.

Tak heran jika kebanyakan keturunannya memiliki kemampuan melihat entitas supernatural.

Namun dari semua anak Isshin, hanya Ichigo yang mewarisi kekuatan kedua orang tuanya secara penuh. Sedangkan Karin hanya memiliki kemampuan melihat hal-hal spiritual dengan jelas.

Hanya Yuzu lah yang paling terlihat normal karena cuma bisa merasakan atau melihat secara samar.

2. Sering membantu para arwah yang tertahan di dunia manusia

7 Fakta Kurosaki Ichigo, Dewa Kematian Pengganti di BleachDok. Studio Pierrot

Sebelum membangkitkan kekuatan shinigaminya, Ichigo biasanya membantu para arwah yang masih tertahan dengan caranya sendiri tergantung permintaan roh tersebut.

Ia sendiri hanya percaya kebanyakan roh hanya tertahan di dunia manusia karena ada suatu urusan yang belum terselesaikan. Oleh karena itu, sebisa mungkin Ichigo membantu berbagai hal demi mendamaikan roh tersebut.

Misalnya, andaikan tempat bersemayam roh tersebut terganggu oleh para berandalan, maka Ichigo akan turun tangan mengusir mereka semua. Ia juga pernah terlihat mengganti bunga di tempat bersemayamnya roh gadis kecil jika tanaman tersebut sudah mengering.

Jika roh tersebut menginginkan bantuan untuk diantarkan ke suatu tempat demi memenuhi harapan yang belum terkabul, Ichigo juga pasti akan mau mengantarnya sebisa mungkin.

3. Tak percaya hal-hal berbau mitos dan takhayul

7 Fakta Kurosaki Ichigo, Dewa Kematian Pengganti di BleachDok. Studio Pierrot

Meskipun bisa berinteraksi dengan hal-hal gaib, nyatanya Ichigo justru tak percaya dengan kebudayaan takhayul atau mitos yang berkembang berdasarkan rumor belaka.

Memang sungguh ironis, namun ketidakpercayaan Ichigo sendiri juga dikarenakan hampir semua takhayul yang didengarnya tak sesuai dengan apa yang ia lihat sendiri selama ini.

Tak heran jika Ichigo sendiri ogah menonton acara-acara bertema supernatural seperti acara TV-nya Kannonji yang justru digemari teman-temannya. Hal itu juga diikuti oleh Karin yang menganggap acara tersebut hanya omong kosong belaka.

Ichigo sendiri hanya baru mau menonton jika Orihime sendiri yang memintanya.

4. Perkembangannya secara tak langsung dibantu Aizen

7 Fakta Kurosaki Ichigo, Dewa Kematian Pengganti di BleachDok. Studio Pierrot

Hal satu ini sempat menjadi twist yang paling mengejutkan saat cerita Bleach masih berlangsung.

Mungkin kebanyakan orang pernah menyangka bahwa perkembangan Ichigo selama hanya murni pelatihan dan pengalamannya saat bertemu secara kebetulan dengan musuh-musuhnya.

Namun nyatanya, semua itu hanyalah skenario yang dirancang oleh Aizen semenjak insiden yang melibat kedua orang tua Ichigo.

Setelah tahu bahwa Masaki sempat selamat dari Hollowfikasi dan menikah dengan Isshin, Aizen sudah memprediksi akan ada kelahiran entitas istimewa yang tak lain adalah Ichigo.

Dari situlah, Aizen pun mengirim Rukia sebagai alat percobaannya untuk membangkitkan kekuatan Ichigo. Ia juga turut merancang berbagai skema pertarungan yang akan membuat pemuda itu berkembang dengan mengirim anak buahnya.

Bahkan, Aizen juga sempat membiarkan grup Ichigo menyusup ke istananya sebagai uji coba guna melihat perkembangan anak Isshin tersebut sejauh ini.

Kenyataan itu memang bukan isapan jempol semata karena Aizen sendiri yang mengatakannya pada Ichigo selama pertarungan di dimensi palsu kota Karakura.

5. Pernah tewas saat berada di Hueco Mundo

7 Fakta Kurosaki Ichigo, Dewa Kematian Pengganti di BleachDok. Studio Pierrot

Kejadiannya sendiri terjadi saat Ichigo dan kawan-kawannya menyusup ke kota Karakura.

Setelah melalui berbagai pertarungan dengan para Arrancar, akhirnya Ichigo bertemu dengan Ulquiorra. Keduanya pun lantas bertempur dengan sengit hingga keluar dari Las Noches.

Akan tetapi, situasinya berbalik saat Ulquiorra mulai melepaskan Ressurecion miliknya. Ia pun mampu mendominasi Ichigo hingga topengnya pecah.

Nasib Ichigo pun berada di ujung tanduk saat Ulquiorra melepaskan wujud keduanya. Dan untuk pertama kalinya, ia pun meregang nyawa setelah dadanya dilubangi oleh jurus Cero Oscuras,

Untungnya, Ichigo berhasil lolos dari maut setelah melepaskan kekuatan penuh Hollownya dan mengalahkan Ulqoirra.

6. Satu-satunya Shinigami yang berhasil mengakses wujud terakhir zanpakutou-nya

7 Fakta Kurosaki Ichigo, Dewa Kematian Pengganti di BleachDok. Studio Pierrot

Dari semua shinigami yang ada, sejauh ini hanya Ichigo yang berhasil mengakses wujud terakhir zanpakutou-nya yang bernama Final Getsuga Tensho.

Wujud ini dikatakan manifestasi shinigami yang menyatu sepenuhnya dengan pedang miliknya. Selama mode ini aktif, ia mampu mendominasi makhluk manapun dari kekuatan murni bahkan dengan Aizen sekalipun.

Sayangnya, Final Getsuga Tensho sendiri hanya bisa digunakan sekali pakai karena penggunanya akan kehilangan semua kekuatan spiritualnya. Oleh karena itu, ada dua teori mengapa Isshin memilih Ichigo untuk melakukannya.

Pertama, resiko kehilangan kekuatan spiritual tidak akan membahayakan jiwa Ichigo yang notabene terlahir sebagai manusia. Jadi, ia masih bisa hidup normal meski harus kehilangan kemampuan istimewanya.

Yang kedua, Isshin sendiri tampaknya sudah memahami kalau selama ini Ichigo hanya menggunakan Zangetsu Hitam, manifestasi kekuatan Quincy yang diwariskan dari ibunya.

Dari situlah, ia dan Urahara sudah memprediksi bahwa kekuatan Ichigo masih bisa dipulihkan lagi dengan metode yang pernah digunakan Rukia.

Hal itu pun lantas menjadi kenyataan saat Rukia menusuk Ichigo sekali lagi saat pertarungan melawan para Fullbringer.

7. Masuk ke dalam jajaran lima potensi ancaman perang Wandenreich

7 Fakta Kurosaki Ichigo, Dewa Kematian Pengganti di BleachDok. Konami

Selama peperangan dengan para Shinigami, kaum Quincy sudah membuat daftar para tokoh yang memiliki kemampuan untuk menjungkirbalikan situasi pertarungan.

Daftar itu sendiri kelak disebut sebagai Lima Kekuatan Perang Spesial, yang terdiri dari Ichibei yang memliki kebijaksanaan, Kenpachi dengan daya tempurnya, Aizen yang mempunyai tekanan roh luar biasa, Urahara dengan kemampuan strategis dan Ichigo dengan potensi latennya.

Alasan Ichigo bisa masuk ke dalam daftar ini karena kecepatan pertumbuhan kekuatannya yang luar biasa.

Ia bisa mempelajari berbagai macam teknik seperti Bankai dan Hollowfikasi dalam waktu singkat. Padahal semua teknik itu sendiri normalnya membutuh waktu bertahun-tahun untuk dikuasai.

Ditambah lagi, intensitas pengalaman bertarungnya juga turut membuat perkembangan Ichigo semakin cepat. Tak mengherankan jika Yhwach sendiri sempat ingin membawa anak tersebut ke sisinya karena bakat tersebut.

Baca Juga: Mantan Kapten! Inilah 8 Fakta Kurosaki Isshin, Ayah dari Ichigo Bleach

Artikel terkait

ARTIKEL TERBARU